REDAKSIGORONTALO.ID – Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara Ke-78, Polda Gorontalo bersama masyarakat Pohuwato melakukan penanaman 12.500 bibit pohon.
Kegiatan yang berlangsung pada Kamis, (27/06) di desa Balayo, Kecamatan Patilanggio, Kabupaten Pohuwato turut dihadiri oleh Wakapolda Gorontalo Brigjen Pol. Simson Zet Ringu, SIK, M.Si.,Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Gorontalo Ny. Pudji Prasetijanto, wakil ketua Bhayangkari daerah Gorontalo Ny. Sari Simson, Para Pejabat Utama Polda Gorontalo, Bupati Pohuwato Saipul A. Mbuingga bersama jajarannya, serta masyarakat yang juga turut menyaksikan.
Bupati Pohuwato Saipul A. Mbuingga, dalam kesempatannya menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu wujud nyata kepedulian Polri, terlebih Polda Gorontalo terhadap lingkungan dan keberlanjutan alam. “Kami sangat mengapresiasi atas inisiatif dari Polda Gorontalo atas Penanaman bibit pohon ini. Dimana harapannya masyarakat Pohuwato dalam dapat melanjutkan dengan melestarikan atas apa yang telah diupayakan oleh Polda Gorontalo,” ucapnya.
Wakapolda Gorontalo juga di Kesempatan tersebut mengungkapkan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya polri dalam mendukung pemerintah untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup di seluruh wilayah nusantara.
“Kita ketahui bersama bahwa hampir setiap tahun wilayah Provinsi Gorontalo
mengalami berbagai kejadian bencana alam, baik yang merupakan dampak dari adanya pergeseran bumi dan perubahan iklim, maupun akibat dari kurangnya perhatian kita dalam menjaga kelestarian alam. Kelestarian alam ini sejatinya dapat kita perhatikan mulai dari adanya ketersediaan ruang terbuka hijau di wilayah kita, karena ruang terbuka hijau ini sangatlah diperlukan,” jelasnya.
Lanjutnya, dalam mewujudkan hal tersebut, pada moment peringatan hari bhayangkara ke -78 tahun 2024, Polri melakukan upaya nyata dengan melakukan kegiatan penanaman pohon sebagaimana yang kita laksanakan pada hari ini.
“Untuk Polda Gorontalo sendri, penanaman pohon dengan menyiapkan 12.500 (dua belas ribu lima ratus) bibit pohon baik jenis pohon keras seperti gamelina dan cempaka, maupun jenis pohon buah–buahan seperti kemiri, alpukat, mangga, durian, jambu kristal dan sirsak yang berasal dari balai pengelolaan daerah aliran sungai dan hutan lindung Bone Bolango,” imbuhnya.
Diakhir penyampaiannya, Wakapolda Simson berharap kegiatan ini dapat terus
melibatkan seluruh komponen masyarakat guna menjaga kelestarian kelestarian alam dan lingkungan hidup serta mencegah terjadinya bencana alam di wilayah provinsi gorontalo.
“Mari kita terus mengkampanyekan pelestarian alam dan lingkungan hidup demi menjaga kualitas hidup anak cucu kita di masa depan,” ajaknya.